Malang, SGI. Pemkot Probolinggo kembali mendapat penghargaan bergengsi di ajang Sinergi Menuju Ekonomi yang Kreatif, Tangguh, Teruji dan Terdigitalisasi (Sekartaji) 2024. Kali ini Kota Probolinggo meraih penghargaan Peningkatan Nilai Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD) Terbesar atas penilaian tahun 2023.
Penghargaan itu diberikan secara langsung oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur M. Noor Nugroho, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Jatim Joko Irianto dan Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BI Malang Febrina kepada Penjabat Wali Kota Nurkholis, di Ballroom Hotel Grand Mercure Mirama, Selasa (30/4) pagi.
Dikatakan oleh Pj Nurkholis, pencapaian ini bisa diraih setelah melalui serangkaian evaluasi yang dilakukan pada tahun lalu bersama BI Malang dan sejumlah pihak berkompeten lainnya. Sehingga Pemerintah Kota Probolinggo kemudian memperkuat tim TP2DD besutan Badan Pendapatan, Pengelolaan Aset Daerah (BPPKAD).
“Iya, kami dapat apresiasi kategori peningkatan nilai IETPD terbesar. Karena (salah satunya) semakin banyak dari PD (Perangkat Daerah, red) kami yang menggunakan transaksi digital tahun ini,” ungkap Pj Nurkholis, yang ditemui di sela acara.
Ke depan, lanjutnya, Pemkot terus menggalakkan upaya cashless atau penggunaan transaksi non-tunai di semua lini. Apresiasi TP2DD 2024 sendiri merupakan wujud akuntabilitas evaluasi kinerja, serta apresiasi bagi kerja nyata pemerintah daerah dalam implementasi program Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD). Penganugerahan ini didasarkan pada hasil evaluasi TP2DD pada tahun 2023. Sekaligus penghargaan ini juga membuktikan bahwa semangat percepatan digitalisasi Pemkot Probolinggo terus dioptimalkan. Baik dalam pelayanan publik atau pun implementasi transaksi non-tunai.
Sekartaji 2024 mengusung tema "Sinergi Pengendalian Inflasi dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan dan Resiliensi Pertumbuhan Ekonomi". Tampak mengikuti acara, jajaran pejabat pemkot setempat pada giat yang dimulai sekira jam 9 pagi itu. Diantaranya BPPKAD, Baperbang, DKUMP, DKPPP, Dispopar dan Dishub. (ongko).