Probolinggo, SGI.News. Satuan Polisi Pamomg Praja (Satpol PP) Kota Probolinggo kembali menggelat Sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dan Kawasan Terbatas Merokok (KTM) Tahun 2024 gelombang kedua di Gedung Puri Manggala Bhakti pada Kamis (17/10). Kali ini, sosialisasi diikuti oleh 330 anggota Satlinmas dari 2 kecamatan yaitu Kecamatan Mayangan dan Kecamatan Kanigaran.
Membuka acara tersebut, Pejabat Wali Kota Probolinggo Mochamad Taufik Kurniawan yang didampingi Sekretaris Daerah drg. Ninik Ira Wibawati kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kota probolinggo dalam menciptakan ruang publik yang lebih sehat tanpa asap rokok.
“Teman-teman yang ada di sini diharapkan lebih paham dan lebih sadar, bahwa ada hak saudara-saudara kita yang tidak merokok. Nantinya, setelah mendapat materi dari sini bisa menyikapi hal itu di Kawasan Tanpa Rokok ini,” tegas Pj. Taufik.
Pj Taufik juga berharap agar Satlinmas dapat menjaga dan mendukung keamanan dan menjaga masyarakat dalam pelaksanaan Pilkada 2024. “Mari kita jaga keamanan Kota Probolinggo yang kita cintai dalam Pilkada 2024 ini. Saya juga merasa ikut bertanggung jawab dalam pengamanan pilkada ini,” Katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Satpol PP Pujo Agung Satrio bahwa sesuai Surat Mendagri tanggal 3 juli 2024 perihal peningkatan kesiapsiagaan Satuan Polisi Pamong Praja dan Satlinmas dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 2024, diperintahkan jajaran Satuan Polisi Pamong Praja Satlinmas untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam penjagaan umum dan ketentraman masyarakat serta pelindungan masyarakat di daerah masing-masing.
Dalam surat tersebut juga diperintahkan kepada jajaran Satlinmas untuk terlibat secara aktif sebagai pengamanan langsung yang merupakan bagian dari kelompok penyelenggaraan pemungutan suara. Oleh karena itu sebagai upaya peningkatan kapasitas SDM bagi anggota Satlinmas, Polisi Pamong Praja Kota Probolinggo sebagai perangkat daerah pembina Satlinmas, dalam rangka pelaksanaan Sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok dan Kawasan Terbatas Merokok, juga memasukkan materi seputar pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo tahun 2004, agar anggota Satlinmas mendapat privasi dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas keamanan dan menjaga masyarakat,” tutup Pujo. (Har).